ID/Prabhupada 0587 - Setiap Orang Dari Kita Sedang Lapar Secara Spiritual

Revision as of 03:22, 12 July 2019 by Vanibot (talk | contribs) (Vanibot #0023: VideoLocalizer - changed YouTube player to show hard-coded subtitles version)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)


Lecture on BG 2.20 -- Hyderabad, November 25, 1972

Jadi, jika aku berpikir bahwa aku adalah jaket ini, maka itu adalah kebodohanku. Dan hal seperti ini sedang terus berlangsung. Yang disebut sebagai pelayanan kepada kemanusiaan itu sebenarnya hanyalah sekedar suatu kegiatan mencuci jaket itu Seperti halnya jika kamu merasa lapar dan kemudian aku mencuci jaketmu dengan menggunakan sabun hingga menjadi sangat bersih, apakah dengan demikian kamu akan menjadi puas? Tidak. Itu mustahil. Jadi, setiap orang dari kita sedang lapar secara spiritual. Lalu, apa yang akan dilakukan oleh orang-orang ini melalui pencucian atas jaket dan kemeja ini? Maka, tidak akan mungkin ada kedamaian. Yang disebut sebagai pelayanan kemanusiaan itu artinya hanyalah bahwa mereka sedang mencuci vāsāṁsi jīrṇāni ini. Itu saja.

Dan kematian artinya adalah, ini akan dijelaskan dengan sangat baik, bahwa ketika pakaian itu, pakaianmu, pakaianku, menjadi sudah sangat usang, maka kita mengganti pakaian itu. Begitu pula halnya, kelahiran dan kematian artinya adalah pergantian pakaian. Hal ini telah diuraikan dengan sangat jelas. Vāsāṁsi jīrṇāni yathā vihāya. (BG 2.22). Jīrṇāni, pakaian yang sudah usang, pakaian yang sudah tua, kita membuangnya dan kemudian mengambil pakaian lain yang masih baru, pakaian yang baru. Begitu pula halnya, vāsāṁsi jīrṇāni yathā vihāya navāni gṛhṇāti. Sebuah pakaian yang masih baru dan segar.

Sama halnya, aku ini orang yang sudah tua. Jadi, aku tidak akan menjadi dibebaskan jika aku masih memiliki sejumlah rencana-rencana untuk diwujudkan di dunia material ini, dan aku akan harus menerima badan lain. Tetapi jika kamu tidak memiliki rencana lagi, tidak ada rencana lainnya lagi, maka niṣkiñcana ... Itu disebut sebagai niṣkiñcana. Niṣkiñcanasya bhagavad-bhajanonmukhasya. Caitanya Mahāprabhu berkata, niṣkiñcana. Seseorang harus menjadi bebas sepenuhnya, bebas sepenuhnya dari dunia material ini. Seseorang harus menjadi merasa benar-benar muak kepada dunia material ini. Maka dengan demikian ada kemungkinan untuk bisa dipindahkan menuju ke dunia spiritual.