ID/BG 9.18: Difference between revisions

(Bhagavad-gita Compile Form edit)
 
(Vanibot #0019: LinkReviser - Revised links and redirected them to the de facto address when redirect exists)
 
Line 5: Line 5:


==== ŚLOKA 18 ====
==== ŚLOKA 18 ====
<div class="devanagari">
:गतिर्भर्ता प्रभुः साक्षी निवासः शरणं सुहृत् ।
:प्रभवः प्रलयः स्थानं निधानं बीजमव्ययम् ॥१८॥
</div>


<div class="verse">
<div class="verse">
:''gatir bhartā prabhuḥ sākṣī''
:gatir bhartā prabhuḥ sākṣī
:''nivāsaḥ śaraṇaḿ suhṛt''
:nivāsaḥ śaraṇaḿ suhṛt
:''prabhavaḥ pralayaḥ sthānaḿ''
:prabhavaḥ pralayaḥ sthānaḿ
:''nidhānaḿ bījam avyayām''
:nidhānaḿ bījam avyayām
 
</div>
</div>


Line 17: Line 21:


<div class="synonyms">
<div class="synonyms">
gatiḥ—tujuan; bhartā—pemelihara; prabhuḥ—penguasa; sākṣī—saksi; nivāsaḥ—tempat tinggal; śaraṇam—tempat perlindungan; su-hṛt—kawan yang paling akrab; prabhāvaḥ—ciptaan; pralayaḥ—peleburan; sthānam—dasar; nidhanam—tempat bersandar; bījam—benih; avyayām—tidak dapat dimusnahkan.
''gatiḥ''—tujuan; ''bhartā''—pemelihara; ''prabhuḥ''—penguasa; ''sākṣī''—saksi; ''nivāsaḥ''—tempat tinggal; ''śaraṇam''—tempat perlindungan; ''su-hṛt''—kawan yang paling akrab; ''prabhāvaḥ''—ciptaan; ''pralayaḥ''—peleburan; ''sthānam''—dasar; ''nidhanam''—tempat bersandar; ''bījam''—benih; ''avyayām''—tidak dapat dimusnahkan.
</div>
</div>



Latest revision as of 03:41, 28 June 2018

Śrī Śrīmad A.C. Bhaktivedanta Swami Prabhupāda


ŚLOKA 18

गतिर्भर्ता प्रभुः साक्षी निवासः शरणं सुहृत् ।
प्रभवः प्रलयः स्थानं निधानं बीजमव्ययम् ॥१८॥
gatir bhartā prabhuḥ sākṣī
nivāsaḥ śaraṇaḿ suhṛt
prabhavaḥ pralayaḥ sthānaḿ
nidhānaḿ bījam avyayām

Sinonim

gatiḥ—tujuan; bhartā—pemelihara; prabhuḥ—penguasa; sākṣī—saksi; nivāsaḥ—tempat tinggal; śaraṇam—tempat perlindungan; su-hṛt—kawan yang paling akrab; prabhāvaḥ—ciptaan; pralayaḥ—peleburan; sthānam—dasar; nidhanam—tempat bersandar; bījam—benih; avyayām—tidak dapat dimusnahkan.

Terjemahan

Aku adalah tujuan, Pemelihara, Penguasa, saksi, tempat tinggal, Pelindung dan kawan yang paling tercinta. Aku adalah ciptaan dan peleburan, dasar segala sesuatu, sandaran dan benih yang kekal.

Penjelasan

Gati artinya tujuan yang kita inginkan. Tetapi tujuan tertinggi itu adalah Kṛṣṇa, meskipun orang belum mengetahui tujuan ini. Dan untuk orang yang belum mengenal Kṛṣṇa akan tersesat, dan apa yang dianggap jalan kemajuannya hanya tercapai sebagian atau bersifat khayalan. Ada banyak orang yang menganggap berbagai dewa adalah tujuannya, dan dengan melaksanakan cara-cara ketat masing-masing dengan tegas, mereka mencapai berbagai planet yang bernama Candraloka, Sūryaloka, Indraloka, Maharloka, dan sebagainya. Tetapi semua loka atau planet tersebut adalah ciptaan Kṛṣṇa. Karena itu planet-planet tersebut sekaligus adalah Kṛṣṇa dan bukan Kṛṣṇa. Planet-planet seperti itu adalah manifestasi tenaga Kṛṣṇa. Karena itu planet-planet itu adalah Kṛṣṇa, tetapi hanya dimaksudkan sebagai langkah maju menuju keinsafan Kṛṣṇa. Mendekati berbagai tenaga Kṛṣṇa berarti mendekati Kṛṣṇa secara tidak langsung. Sebaiknya orang mendekati Kṛṣṇa secara langsung, sebab itu akan menghemat waktu dan tenaga. Misalnya, kalau kita dapat naik sampai ke tingkat yang paling atas di sebuah gedung dengan menggunakan lift (pesawat angkat), mengapa kita musti naik tangga langkah demi langkah? Segala sesuatu bergantung pada tenaga Kṛṣṇa; karena itu, tanpa perlindungan Kṛṣṇa, tiada sesuatupun yang dapat hidup. Kṛṣṇa adalah Penguasa tertinggi, sebab segala sesuatu adalah milik Kṛṣṇa dan segala sesuatu bersandar pada tenaga Kṛṣṇa. Kṛṣṇa bersemayam di dalam hati setiap orang sebagai saksi yang paling utama. Tempat tinggal, negara maupun planet-planet yang kita pakai sebagai tempat tinggal juga Kṛṣṇa. Kṛṣṇa adalah tujuan tertinggi perlindungan. Karena itu seharusnya semua orang berlindung kepada Kṛṣṇa, baik untuk perlindungan maupun untuk menghilangkan dukacitanya. Bilamana kita perlu mencari perlindungan, hendaknya kita mengetahui bahwa perlindungan kita harus merupakan suatu daya hidup. Kṛṣṇa adalah insan hidup yang paling utama. Oleh karena Kṛṣṇa adalah sumber kelahiran kita, atau ayah yang paling utama, tiada seorang pun yang dapat menjadi kawan yang lebih baik daripada Kṛṣṇa, dan tiada seorang pun yang dapat menjadi penolong yang lebih baik. Kṛṣṇa adalah sumber ciptaan yang asli dan sandaran terakhir sesudah peleburan. Karena itu, Kṛṣṇa adalah sebab kekal segala sebab.