Template:ID/Indonesian Main Page - Vanipedia's Manifesto
↓ Gulir ke bawah untuk membaca lebih lanjut ...
Kata PengantarSrila Prabhupada sangat menaruh perhatian pada ajaran-ajaran beliau, oleh karena itu Vanipedia secara khusus dipersembahkan bagi kerangka kerja beliau yang terdiri dari buku-buku, rekaman pengajaran serta rekaman percakapan, surat-surat dan sebagainya. Ketika selesai nantinya, maka Vanipedia akan menjadi suatu temple Vani pertama di dunia yang menawarkan sebuah ruang suci di mana berjuta-juta orang yang sedang mencari bimbingan rohani sejati akan menemukan jawaban serta inspirasi dari ajaran Srila Prabhupada yang termasyhur, yang disajikan sebagai suatu bentuk ensiklopedia dalam sebanyak mungkin bahasa. Pernyataan Visi VanipediaBekerja sama dalam memohon dan mewujudkan sepenuhnya Vani-presence (Kehadiran kata-kata) Srila Prabhupada yang bersifat multi-bahasa sehingga bisa memberikan kemudahan bagi ratusan juta orang untuk menerapkan ilmu pengetahuan kesadaran Krishna serta membantu gerakan sankirtana dari Tuhan Sri Caitanya Mahaprabhu dalam membuat umat manusia menjadi rohani kembali. Kerja SamaMembangun suatu ensiklopedia hingga mencapai batas sebagaimana yang ditampilkan di dalam Vanipedia hanya dimungkinkan melalui upaya kerja sama dari beribu-ribu penyembah yang secara bersama-sama serta dengan penuh ketekunan melakukan penyusunan dan melaksanakan penterjemahan ajaran-ajaran Srila Prabhupada. Kami ingin menyelesaikan penterjemahan atas semua buku, pengajaran, percakapan serta surat-surat Srila Prabhupada sekurang-kurangnya ke dalam 16 bahasa serta setidak-tidaknya tercapai jumlah 108 bahasa yang bisa menyajikan sebagian dari karya beliau dalam bahasa mereka masing-masing di Vanipedia pada bulan November 2027. Hingga Oktober 2017 Kitab Suci Injil lengkap sudah diterjemahkan ke dalam 670 bahasa, Perjanjian Baru sudah diterjemahkan ke dalam 1.521 bahasa dan bagian atau cerita dari Injil sudah diterjemahkan ke dalam 1.121 bahasa lainnya. Statistik ini menunjukkan bahwa bersamaan dengan sedang terjadinya peningkatan yang besar dalam ajaran Srila Prabhupada, maka tujuan kami sama sekali tidaklah terlalu ambisius jika dibandingkan dengan upaya yang sudah dilakukan oleh para orang Kristen untuk menyebarkan ajaran mereka ke seluruh dunia. Kami mengundang semua penyembah untuk bergabung dengan kami dalam upaya mulia ini untuk memohon dan mewujudkan sepenuhnya Vani-presence (Kehadiran kata-kata) Srila Prabhupada yang bersifat multi-bahasa di internet demi kepentingan SEMUA umat manusia. MemohonPada 1965 Srila Prabhupada tiba di Amerika tanpa adanya undangan dari siapapun. Meskipun keberlangsungan hari-hari dari Vapu-nya (kehadiran) yang mulia sudah berakhir pada tahun 1977, namun beliau masih tetap ada di dalam Vani-nya (kata-kata) dan Vani (kata-kata) inilah yang hendaknya kita mohonkan sekarang. Hanya dengan cara memanggil dan memohon agar Srila Prabhupada muncul sajalah maka kemudian beliau akan berkenan melakukan hal itu. Keinginan kuat kita agar beliau ada di antara kita menjadi kunci pegangan kita bagi kemunculan beliau. Terwujud SepenuhnyaKami tidak menginginkan kehadiran Srila Prabhupada yang hanya sebagian saja di hadapan kami. Kami menginginkan kehadiran Vani-presence (Kehadiran kata-kata) beliau sepenuhnya. Semua ajaran beliau yang sudah direkam harus sepenuhnya dikompilasi dan diterjemahkan ke dalam banyak bahasa. Inilah persembahan kami untuk generasi masa depan manusia di planet ini – yaitu suatu tempat berlindung (ashraya) yang berwujud ajaran-ajaran Srila Prabhupada. Vani-presence (Kehadiran kata-kata)Vani-presence (Kehadiran kata-kata) Srila Prabhupada sepenuhnya akan muncul dalam dua tahap. Tahap pertama – merupakan tahap yang mudah – adalah penyusunan dan penterjemahan semua ajaran Srila Prabhupada ke dalam semua bahasa. Tahap kedua – tahap yang lebih sulit - adalah membuat ratusan juta orang menjadi sepenuhnya menjalani ajaran-ajaran beliau. Berbagai Cara Belajar
Sepuluh Juta Acharya
KomentarPernyataan visi Srila Prabhupada ini sudah jelas dengan sendirinya – yaitu suatu rencana sempurna bagi semua orang untuk memahami kesadaran Krishna secara mudah. Sepuluh juta siksa-sisya (murid yang mendapatkan pergaulan dan petunjuk rohani secara langsung dari sang guru) yang mendapatkan wewenang dari Srila Prabhupada dengan penuh kerendahan hati melaksanakan perintah dari Acharya-pendiri kita dan senantiasa berusaha untuk mencapai kesempurnaan dan kematangan. Srila Prabhupada dengan jelas menyatakan “bentuklah organisasi itu.” Dengan penuh semangat, Vanipedia membantu memenuhi visi ini. Ilmu Pengetahuan Kesadaran KrishnaDi dalam bab kesembilan dari Bhagavad-gita, ilmu pengetahuan kesadaran Krishna ini disebut sebagai raja dari segala pengetahuan, raja dari semua hal yang bersifat rahasia dan ilmu pengetahuan tertinggi mengenai keinsyafan rohani. Kesadaran Krishna adalah ilmu pengetahuan rohani yang hanya dapat diungkapkan kepada seorang penyembah yang tulus hati dan siap memberikan pelayanan kepada Tuhan. Kesadaran Krishna tidak dicapai melalui argumentasi yang kering atau melalui kualifikasi akademik. Kesadaran Krishna bukanlah suatu keyakinan seperti halnya agama Hindu, Kristen, Buddha atau Islam, melainkan suatu ilmu pengetahuan. Jika seseorang membaca buku-buku Srila Prabhupada dengan hati-hati, mereka akan menjadi lebih sadar akan ilmu pengetahuan tertinggi kesadaran Krishna tersebut dan menjadi lebih terinspirasi untuk menyebarkan hal yang sama kepada semua orang demi manfaat dan kesejahteraan yang nyata bagi mereka. Gerakan Sankirtana Tuhan Sri CaitanyaTuhan Sri Caitanya Mahaprabhu adalah ayah dan pelopor gerakan sankirtana. Orang yang memuja Beliau dengan mengorbankan hidup, uang, kecerdasan dan kata-katanya bagi gerakan sankirtana menjadi diakui oleh Tuhan dan mendapatkan karuniaNya. Sementara pengorbanan yang lainnya bisa dikatakan sebagai kebodohan, karena dari semua jenis pengorbanan yang dilakukan oleh seseorang dengan menggunakan energinya, maka pengorbanan yang dilaksanakan untuk gerakan sankirtana merupakan pengorbanan yang paling mulia. Seluruh gerakan kesadaran Krishna didasarkan pada prinsip-prinsip gerakan sankirtana yang diresmikan oleh Sri Caitanya Mahaprabhu. Karena itu orang yang berusaha memahami Kepribadian Utama Tuhan Yang Maha Esa melalui perantara gerakan sankirtana mengetahui segala sesuatunya dengan sempurna. Ia adalah “sumedhah,” seseorang yang sangat cerdas. Membuat Umat Manusia Menjadi Rohani KembaliSaat ini umat manusia sedang berada dalam keadaan lupa yang sangat kelam. Keadaan ini telah menjadikan pesatnya kemajuan di dalam bidang kenyamanan material, pendidikan dan perkembangan ekonomi di seluruh dunia. Tetapi di suatu tempat dari kerangka sosial keseluruhan justru muncul suatu kesenjangan yang mengakibatkan timbulnya pertengkaran berskala besar, yang muncul bahkan hanya karena masalah yang kurang penting. Diperlukan suatu petunjuk mengenai bagaimana caranya agar umat manusia dapat bersama-sama hidup dengan penuh kedamaian, persahabatan dan kemakmuran dalam suatu tujuan yang sama. Srimad-Bhagavatam bisa memenuhi kebutuhan tersebut, karena Srimad -Bhagavatam merupakan suatu sajian budaya untuk membuat seluruh umat manusia menjadi rohani kembali. Secara umum, kelompok masyarakat merupakan suatu alat yang ada di tangan para politikus modern serta para pemimpin rakyat. Hanya jika ada perubahan di dalam hati para pemimpin sajalah, maka baru kemudian dipastikan akan ada perubahan yang nyata pada suasana di dunia. Pendidikan yang sejati hendaknya bertujuan untuk mencapai keinsyafan diri, keinsyafan nilai-nilai rohani dari sang jiwa. Setiap orang hendaknya membantu agar semua kegiatan di dunia bisa menjadi rohani. Dengan kegiatan yang seperti itu, maka pelaku pekerjaan dan pekerjaan itu sendiri menjadi memiliki nilai rohani sehingga pada akhirnya melampaui sifat-sifat alam. Pernyataan Misi Vanipedia
Apa Yang Mendorong Kami Untuk Membangun Vanipedia?
Oleh karena itu kami berkomitmen untuk menciptakan suatu tataran yang benar-benar dinamis untuk memudahkan proses distribusi yang sebesar-besarnya dan memudahkan pencapaian pemahaman yang tepat mengenai pengetahuan sempurna serta keinsyafan yang ada di dalam ajaran-ajaran Srila Prabhupada, sehingga semua itu dapat dilaksanakan dengan penuh suka cita. Sesederhana itu saja. Satu-satunya hal yang memisahkan kita dari penyelesaian Vanipedia adalah waktu serta banyaknya jumlah pelayanan suci vaniseva yang belum dipersembahkan oleh para penyembah yang berkomitmen pada visi ini. Aku ucapkan terima kasih banyak kepada kalian semua, karena telah menghargai pelayananku yang rendah hati ini, yang aku coba laksanakan sebagai suatu kewajiban yang diperintahkan oleh Guru Maharajaku. Aku meminta semua muridku untuk bekerja sama dan aku yakin tanpa keraguan sedikitpun bahwa misi kita akan menjadi maju – Surat Srila Prabhupada kepada Tamala Krishna das (GBC) - 14 Agustus 1971 Tiga Jenis Kedudukan Wajar Dari Srila PrabhupadaBudaya untuk berlindung di kaki-padma ajaran-ajaran Srila Prabhupada hanya dapat diwujudkan ketika keinsyafan pada ketiga jenis kedudukan dari Srila Prabhupada ini dibangkitkan di dalam hati semua pengikut beliau. Srila Prabhupada adalah siksa-guru kami (guru yang memberikan pergaulan dan petunjuk rohani secara langsung kepada sang murid) yang terbaik
Srila Prabhupada adalah Acharya-Pendiri ISKCON
Srila Prabhupada adalah Acharya-Dunia
Pentingnya Penetapan Kedudukan Alamiah Srila Prabhupada
KomentarKami percaya bahwa hambatan-hambatan tersebut di atas dapat dengan mudah diatasi melalui pengenalan program pendidikan dan pelatihan terpadu serta terstruktur, yang bertujuan untuk memelihara hubungan kita dengan ajaran-ajaran Srila Prabhupada serta untuk meningkatkan pengetahuan kita atas ajaran-ajaran tersebut. Namun hal itu hanya akan berhasil jika terdapat dorongan dari komitmen kepemimpinan yang serius berupaya untuk menciptakan budaya yang mengakar pada Vani Srila Prabhupada. Dengan demikian, maka kedudukan alamiah Srila Prabhupada dengan sendirinya akan menjadi nampak jelas bagi semua generasi penyembah dan akan senantiasa demikian untuk selamanya. Para penyembah adalah anggota badan Srila Prabhupada, ISKCON adalah badan beliau dan Vani beliau adalah jiwa beliau
KomentarKita semua adalah anggota badan Srila Prabhupada. Agar kerja sama kita dengan beliau bisa mencapai keberhasilan dan beliau bisa merasa puas sepenuhnya, maka kita harus menyatukan kesadaran kita dengan kesadaran beliau. Kesatuan kesadaran yang penuh belas kasih ini mulai berkembang saat kita menjadi khusyuk dan yakin sepenuhnya serta kemudian melaksanakan Vani beliau. Strategi kesuksesan keseluruhan kita adalah dengan mengupayakan agar kita semua menyerap ajaran-ajaran Srila Prabhupada dan kemudian dengan tegas menjadikan ajaran-ajaran itu sebagai pusat dari segala sesuatu yang kita lakukan untuk gerakan kesadaran Krishna beliau. Dengan cara ini, maka para penyembah Srila Prabhupada dapat mengembangkan diri mereka dalam pelayanan bhakti mereka masing-masing, untuk menjadikan ISKCON sebagai sebuah badan yang kokoh dan dapat memenuhi keinginan Srila Prabhupada guna menyelamatkan dunia dari bencana keseluruhan. Pada akhirnya para penyembah menang, GBC menang, ISKCON menang, dunia menang, Srila Prabhupada menang dan Tuhan Sri Caitanya menang. Tidak akan ada pihak yang kalah. Pendistribusian Ajaran-ajaran Parampara1486 Sri Caitanya Mahaprabhu muncul untuk mengajarkan kesadaran Krishna ke seluruh dunia 1488 Sanatana Goswami muncul untuk menulis buku-buku tentang kesadaran Krishna 1489 Rupa Gosvami muncul untuk menulis buku-buku tentang kesadaran Krishna 1495 Raghunatha Gosvami muncul untuk menulis buku-buku tentang kesadaran Krishna 1500 Sistem percetakan dengan mesin tekan mekanis mulai merevolusi pendistribusian buku di seluruh Eropa 1513 Jiva Gosvami muncul untuk menulis buku-buku tentang kesadaran Krishna 1834 Bhaktivinoda Thakura muncul untuk menulis buku-buku tentang kesadaran Krishna 1874 Bhaktisiddhanta Sarasvati muncul untuk menulis buku-buku tentang kesadaran Krishna 1896 Srila Prabhupada muncul untuk menulis buku-buku tentang kesadaran Krishna 1914 Bhaktisiddhanta Sarasvati menciptakan istilah “brhat-mrdanga” 1922 Srila Prabhupada bertemu Bhaktisiddhanta Sarasvati untuk pertama kalinya dan segera diminta untuk memberikan pengajaran dalam bahasa Inggris 1935 Srila Prabhupada menerima petunjuk untuk mencetak buku 1944 Srila Prabhupada memulai penerbitan majalah “Back to Godhead” 1956 Srila Prabhupada pindah ke Vrndavana untuk menulis buku 1962 Srila Prabhupada menerbitkan volume pertama dari Srimad-Bhagavatam 1965 Srila Prabhupada tiba di Barat untuk mendistribusikan buku-buku beliau 1968 Srila Prabhupada menerbitkan edisi ringkas dari Bhagavad-gita As It Is 1972 Srila Prabhupada menerbitkan Bhagavad-gita As It Is versi lengkap 1972 Srila Prabhupada mendirikan BBT untuk menerbitkan buku-buku beliau 1974 Murid-murid Srila Prabhupada memulai pendistribusian buku-buku beliau secara serius 1975 Srila Prabhupada menyelesaikan penyusunan Sri Caitanya-caritamrta 1977 Srila Prabhupada berhenti berbicara dan meninggalkan Vani beliau di dalam pemeliharaan kita 1978 Bhaktivedanta Archives didirikan 1986 Penyimpanan data secara digital di seluruh dunia mencapai jumlah sebesar 1 CD-ROM per orang 1991 World Wide Web – jejaring internet yang meliputi seluruh dunia – (brhat-brhat-brhat mrdanga) didirikan 1992 Bhaktivedanta VedaBase versi 1.0 dibuat 2002 Era Digital tiba – di seluruh dunia, penggunaan tempat penyimpanan digital melampaui penggunaan tempat penyimpanan analog 2007 Penyimpanan data secara digital di seluruh dunia mencapai jumlah sebesar 61 CD-ROM per orang, yang artinya adalah sebesar 427 miliar CD-ROM (semuanya dalam keadaan penuh) 2007 Vani-temple Srila Prabhupada atau Vanipedia dimulai pelaksanaan pembangunannya di internet 2010 Vapu-temple Srila Prabhupada, yaitu Temple Planetarium Veda, dimulai pelaksanaan pembangunannya di Sridhama Mayapur 2012 Vanipedia mencapai 1.906.753 kutipan, 108.971 halaman dan 13.946 kategori (pengelompokan) 2013 Para penyembah ISKCON telah mendistribusikan 500.000.000 buku Srila Prabhupada dalam kurun waktu 48 tahun – rata-rata 28.538 buku setiap hari 2019 Pada tanggal 21 Maret, saat berlangsungnya Gaura Purnima, tepat pada pukul 07.15 Waktu Eropa Tengah, Vanipedia merayakan 11 tahun berlangsungnya kegiatan mengundang para penyembah dalam upaya bekerja sama untuk memohon dan mewujudkan Vani-presence (kehadiaran kata-kata) Srila Prabhupada sepenuhnya. Saat ini Vanipedia sudah berhasil menyelesaikan penyusunan atas 45.588 kategori (pengelompokan), 282.297 halaman dan lebih dari 2.100.000 kutipan yang disajikan dalam 93 bahasa. Semua ini telah dicapai oleh lebih dari 1.220 penyembah yang telah melakukan vaniseva selama lebih dari 295.000 jam. Kami masih akan harus menempuh jalan yang panjang untuk menyelesaikan pembangunan Vani-temple Srila Prabhupada ini, sehingga kami senantiasa mengundang para penyembah untuk ikut berperan serta di dalam misi yang mulia ini. KomentarPengembangan misi Sri Caitanya Mahaprabhu di bawah panji gerakan kesadaran Krishna modern merupakan suatu saat yang sangat menyenangkan dalam proses pelaksanaan pelayanan bhakti. Srila Prabhupada, sang Acarya-Pendiri Masyarakat Internasional Kesadaran Krishna, telah menempatkan ke dalam panggung kehidupan dunia ini, suatu fenomena yang merubah kehidupan itu sendiri di dalam wujud terjemahan, penjelasan Bhaktivedanta, pengajaran, percakapan serta surat-surat beliau. Di sinilah letak dari kunci untuk membuat seluruh masyarakat manusia menjadi rohani kembali. Vani, Pergaulan Pribadi Dan Pelayanan Di Dalam Rasa Perpisahan – Kutipan
KomentarSrila Prabhupada menyampaikan banyak ungkapan kebenaran dalam rangkaian pernyataan ini.
Menggunakan Media Untuk Menyebarkan Pesan-pesan Krishna
KomentarDengan mengikuti jejak Guru Maharaja beliau, Srila Prabhupada menjadi sangat ahli dalam seni melibatkan segala sesuatu bagi pelayanan kepada Krishna.
Media Modern, Peluang ModernBagi Srila Prabhupada yang ada di tahun 1970-an, maka istilah media modern dan media massa berarti mesin cetak, radio, TV dan film. Sejak kepulangan beliau, maka bidang cakupan media massa telah berubah secara dramatis dengan masuknya ponsel Android, komputasi awan (cloud) dan penyimpanannya, pembaca e-book, e-commerce, TV dan game interaktif, penerbitan online, podcast dan umpan RSS, situs jejaring sosial, layanan media streaming, teknologi layar sentuh, layanan komunikasi & distribusi berbasis web serta teknologi nirkabel. Sejalan dengan yang telah dicontohkan oleh Srila Prabhupada, maka sejak tahun 2007 kami sudah menerapkan penggunaan teknologi media massa modern untuk menghimpun, menyusun, mengelompokkan dan mendistribusikan vani Srila Prabhupada.
KomentarMasih banyak yang harus dilakukan untuk membuat ajaran Srila Prabhupada menjadi lebih mudah dicapai dan menjadi lebih terkemuka lagi di dunia saat ini. Teknologi kerja sama internet memberi kita kesempatan untuk melampaui semua kesuksesan kita sebelumnya. Vaniseva – Kegiatan Pelayanan Suci Kepada Vani Srila PrabhupadaSrila Prabhupada berhenti berbicara pada tanggal 14 November 1977, tetapi vani yang beliau berikan kepada kita senantiasa segar. Bagaimanapun juga, ajaran-ajaran ini belum berada dalam keadaan yang murni dan tidak semua dari ajaran-ajaran itu dapat dicapai oleh para penyembah beliau. Para pengikut Srila Prabhupada memiliki tugas suci untuk melestarikan dan mendistribusikan vani beliau kepada semua orang. Karena itu kami mengundang anda untuk melakukan vaniseva ini. Ingatlah selalu bahwa kamu adalah satu dari sedikit orang yang telah aku tunjuk untuk melanjutkan pekerjaanku di seluruh dunia dan misi yang ada di hadapanmu ini sangatlah besar. Karena itu, selalu berdoalah kepada Krishna agar Beliau memberimu kekuatan untuk menyelesaikan misi ini dengan cara melaksanakan apa yang sudah aku lakukan. Urusan pertamaku adalah memberi pengetahuan yang tepat kepada para penyembah dan melibatkan mereka dalam pelayanan bhakti, jadi itu bukanlah tugas yang terlalu sulit bagimu. Aku sudah memberikan segalanya kepadamu, jadi bacalah dan berbicaralah sesuai dengan buku-buku itu dan akan ada sangat banyak cahaya baru yang memancar keluar. Kita memiliki begitu banyak buku, jadi jika kita terus memberikan pengajaran kepada mereka hingga selama 1.000 tahun berikutnya, maka masih tetap ada cukup persediaan – Surat Srila Prabhupada kepada Satsvarupa das (GBC), 16 Juni 1972 Pada bulan Juni 1972 Srila Prabhupada mengatakan bahwa “kita memiliki begitu banyak buku” sehingga kita memiliki “persediaan yang cukup” untuk melakukan pengajaran selama “1.000 tahun berikutnya.” Pada waktu itu, hanya ada 10 judul buku yang telah dicetak, sehingga dengan semua buku tambahan yang diterbitkan oleh Srila Prabhupada dari bulan Juli 1972 hingga bulan November 1977, maka jangka waktu pengajaran tersebut dapat dengan mudah diperluas menjadi 5.000 tahun. Jika kita menambahkan bahan pengajaran itu dengan petunjuk lisan serta surat-surat beliau, maka jangka waktu pengajaran yang ada akan bertambah sehingga mencukupi untuk persediaan pengajaran selama 10.000 tahun. Kita perlu mempersiapkan semua ajaran ini dengan penuh keahlian, agar semua ajaran tersebut dapat dicapai dan dipahami dengan baik, sehingga ajaran-ajaran itu benar-benar “dapat diajarkan” untuk seluruh jangka waktu pengajaran tersebut. Tidak diragukan lagi bahwa Srila Prabhupada memiliki antusiasme dan tekad yang tidak pernah padam dalam mengajarkan pesan Tuhan Sri Caitanya Mahaprabhu. Tidaklah menjadi masalah meskipun vapu beliau telah meninggalkan kita. Beliau tetap hadir di dalam ajaran-ajarannya. Dan melalui tataran digital, maka sekarang beliau bahkan dapat memberikan pengajaran secara lebih luas lagi dibandingkan ketika beliau masih hadir secara fisik. Dengan sepenuhnya bergantung pada belas kasih Tuhan Sri Caitanya, maka marilah kita merangkul misi vani Srila Prabhupada ini dan meningkatkan tekad kita lebih dari sebelumnya untuk dengan penuh keahlian mempersiapkan vani beliau bagi jangka waktu pengajaran selama 10.000 tahun tersebut. Selama sepuluh tahun terakhir ini, aku telah memberikan kerangka kerja dan sekarang kita telah melampaui Kerajaan Inggris. Kerajaan Inggris bahkan tidak berkembang secepat perkembangan kita. Mereka hanya memiliki sebagian dari dunia, sedangkan kita masih belum selesai berkembang. Kita harus terus menerus berkembang tanpa batas. Tetapi sekarang aku harus mengingatkan kalian bahwa aku harus menyelesaikan proses penterjemahan Srimad-Bhagavatam. Ini adalah sumbangan yang terbesar, buku-buku kita telah memberikan kedudukan terhormat bagi kita. Orang-orang sudah tidak memiliki keyakinan lagi dalam pelaksanaan ibadah di gereja atau pemujaan di temple. Hari-hari itu telah berlalu. Tentu saja, kita harus tetap memelihara temple, karena hal itu diperlukan untuk menjaga kobaran semangat kita. Hanya sekedar memiliki kecerdasan tidaklah akan menghasilkan apa-apa, harus ada pensucian yang nyata. Jadi aku meminta pada kalian untuk lebih banyak lagi memberiku kebebasan dari tanggung jawab pengelolaan, sehingga aku dapat menyelesaikan proses penterjemahan Srimad-Bhagavatam. Jika aku harus terus melaksanakan pengelolaan, maka aku tidak akan bisa melakukan pekerjaanku yang terkait dengan buku-buku. Ini adalah suatu dokumen, suatu naskah, di mana aku harus memilih setiap dan masing-masing kata dengan sangat bijaksana. Sehingga jika aku masih harus memikirkan masalah pengelolaan, maka aku tidak akan dapat melakukan hal itu. Aku tidak bisa menjadi seperti para bajingan itu, yang sekedar menyajikan suatu angan-angan pikiran hanya untuk menipu banyak orang. Jadi tugas ini tidak akan selesai tanpa adanya kerja sama antara para pembantu yang telah aku tunjuk, GBC, presiden temple serta para sannyasi. Aku telah memilih orang-orang terbaikku untuk menjadi GBC dan aku tidak ingin melihat adanya GBC yang tidak menghormati presiden temple. Sewajarnya kalian bisa berkonsultasi denganku, tetapi jika prinsip dasar kalian lemah, lalu bagaimana sesuatunya akan bisa terlaksana? Jadi, bantulah aku di dalam pengelolaan, sehingga aku bisa menjadi bebas untuk menyelesaikan Srimad-Bhagavatam yang akan menjadi sumbangan kekal kita kepada dunia – Surat Srila Prabhupada kepada Semua GBC (Governing Body Commisioner – Komisaris Badan Pimpinan), 19 Mei 1976 Di sini Srila Prabhupada menyatakan bahwa, “tugas ini tidak akan selesai tanpa adanya kerja sama dengan para pembantu yang telah aku tunjuk” untuk membantu beliau mewujudkan “sumbangan kekal kita kepada dunia.” Buku-buku Srila Prabhupadalah yang telah “memberi kita suatu kedudukan terhormat” dan buku-buku itu merupakan “sumbangan terbesar bagi dunia.” Selama bertahun-tahun, ada begitu banyak vaniseva yang telah dilaksanakan oleh para penyembah BBT, distributor buku, para pengajar yang berpegang teguh pada kata-kata Srila Prabhupada serta para penyembah lainnya yang telah berdedikasi untuk mendistribusikan dan melestarikan vani beliau melalui suatu cara atau dengan cara lainnya. Namun masih banyak yang harus kita lakukan. Dengan bekerja sama melalui teknologi brhat-brhat-brhat mrdanga (World Wide Web – jejaring internet yang meliputi seluruh dunia), maka sekarang kita memiliki kesempatan untuk mewujudkan vani Srila Prabhupada yang tanpa tanding dalam waktu yang sangat singkat. Kami mengajukan suatu usulan untuk berkumpul bersama dalam vaniseva dan membangun Vani-temple, yang akan kita selesaikan pembangunannya pada tanggal 4 November 2027, di mana saat itu kita semua akan merayakan ulang tahun ke 50. Perayaan 50 tahun pelayanan kepada Srila Prabhupada dalam rasa perpisahan. Ini akan menjadi suatu persembahan cinta yang sangat tepat dan indah bagi Srila Prabhupada dan ini juga merupakan suatu hadiah yang mulia bagi semua generasi para bhakta beliau di masa depan. Aku merasa senang karena kamu telah memberi nama percetakanmu dengan nama Radha Press. Ini sangatlah memuaskan hati. Semoga Radha Press milikmu ini bertumbuh besar untuk melaksanakan kegiatan penerbitan semua buku dan kesusasteraan kita dalam bahasa Jerman. Itu adalah nama yang sangat bagus. Radharani adalah pelayan Krishna yang terbaik dan yang paling utama. Dan saat ini mesin cetak merupakan media terbesar untuk melayani Krishna. Karena itu, mesin ini benar-benar merupakan wakil dari Srimati Radharani. Aku sangat menyukai gagasan itu – Surat Srila Prabhupada kepada Jaya Govinda das (manager produksi buku), 4 Juli 1969 Sebagai bagian yang lebih baik dari abad ke-20, maka mesin cetak sudah menjadi perkakas bagi berbagai propaganda yang berhasil dari begitu banyak kelompok manusia. Srila Prabhupada menceritakan mengenai begitu ahlinya kaum komunis menyebarkan pengaruh mereka di India melalui pamflet dan buku yang mereka bagikan. Srila Prabhupada menggunakan contoh ini untuk mengungkapkan bagaimana beliau ingin membuat program propaganda besar bagi kesadaran Krishna dengan cara mendistribusikan buku-buku beliau ke seluruh dunia. Saat ini, di abad ke-21 ini, pernyataan Srila Prabhupada mengenai “media terbesar saat ini untuk melayani Krishna” tidak diragukan lagi dapat diterapkan pada kekuatan eksponensial yang tanpa tanding dari penerbitan dan distribusi internet. Di Vanipedia, kami sedang mempersiapkan penyajian ulang yang tepat dari ajaran-ajaran Srila Prabhupada pada tataran distribusi massal yang modern ini. Srila Prabhupada menyatakan bahwa Radha Press dari para pengikutnya di Jerman sebagai “wakil dari Srimati Radharani yang sesungguhnya.” Karena itu kami yakin bahwa beliau juga akan menganggap Vanipedia sebagai wakil dari Srimati Radharani. Ada begitu banyak Vapu-temple indah yang telah dibangun oleh para penyembah ISKCON – maka marilah hendaknya kita sekarang membangun setidaknya satu Vani-temple yang agung. Vapu-temple memberikan kesempatan kepada kita untuk mendapatkan darshan suci dari wujud-wujud Tuhan, sedangkan sebuah Vani-temple akan memberikankan kesempatan pada kita untuk mendapatkan darshan suci dari ajaran-ajaran Tuhan beserta para penyembah murniNya, sebagaimana yang telah disampaikan oleh Srila Prabhupada. Sudah sewajarnya pekerjaan para penyembah ISKCON akan menjadi lebih berhasil ketika ajaran-ajaran Srila Prabhupada ditempatkan sebagai sesuatu yang layak untuk dipuja pada kedudukan yang sebenarnya. Sekarang ada sebuah kesempatan baik bagi semua “pembantu yang sudah beliau tunjuk” di masa ini, untuk merangkul misi pembangunan Vani-temple beliau, sehingga bisa mengilhami seluruh gerakan untuk ikut berperan serta. Sama sebagaimana dengan kemunculan Vapu-temple besar dan indah dari tepian sungai Gangga di Sridham Mayapur yang ditakdirkan untuk membantu penyebaran karunia Tuhan Sri Caitanya ke seluruh dunia, maka Vani-temple dari ajaran-ajaran Srila Prabhupada juga akan bisa memperkuat misi ISKCON milik beliau untuk menjadi tersebar ke seluruh penjuru dunia dan memantapkan kedudukan yang sebenarnya dari Srila Prabhupada untuk masa ribuan tahun yang akan datang. Vaniseva – Melaksanakan Tindakan Nyata untuk Melayani
Donasi
Sponsor: Orang yang menyumbangkan berapapun jumlah sumbangan sesuai keinginannya Pelindung Pendukung: Orang atau badan hukum yang menyumbang sebesar 81 euro Pelindung Pemelihara: Orang atau badan hukum yang menyumbangkan sebesar 810 euro dengan kemungkinan untuk melakukan 9 kali pembayaran bulanan sebesar 90 euro Pelindung Penumbuh: Orang atau badan hukum yang menyumbangkan sebesar 8.100 euro dengan kemungkinan untuk melakukan 9 kali pembayaran tahunan sebesar 900 euro Pelindung Penegak: Orang atau badan hukum yang menyumbangkan sebesar 81.000 euro dengan kemungkinan untuk melakukan 9 kali pembayaran tahunan sebesar 9.000 euro
Kami Bersyukur - DoaKami Bersyukur
KomentarHanya karena karunia kekuatan dari Srila Prabhupada, Sri Sri Panca Tattva dan Sri Sri Radha Madhava sajalah maka kami menjadi bisa berharap untuk menyelesaikan tugas yang sangat besar ini. Karena itu kami terus-menerus berdoa memohon belas kasih dari Mereka. |