ID/Prabhupada 0481 - Kṛṣṇa Sangatlah Indah Dan Kṛṣṇa Memiliki Sangat Banyak Kegiatan: Difference between revisions

(Created page with "<!-- BEGIN CATEGORY LIST --> Category:1080 Indonesian Pages with Videos Category:Prabhupada 0481 - in all Languages Category:ID-Quotes - 1968 Category:ID-Quotes...")
 
(Vanibot #0023: VideoLocalizer - changed YouTube player to show hard-coded subtitles version)
 
Line 8: Line 8:
[[Category:Indonesian Language]]
[[Category:Indonesian Language]]
<!-- END CATEGORY LIST -->
<!-- END CATEGORY LIST -->
<!-- BEGIN NAVIGATION BAR -- DO NOT EDIT OR REMOVE -->
{{1080 videos navigation - All Languages|Indonesian|ID/Prabhupada 0480 - Tuhan Tidak Mungkin Tanpa Kepribadian, Karena Kita Semua Adalah Pribadi-pribadi|0480|ID/Prabhupada 0482 - Pikiran Merupakan Sarana Untuk Bisa Menjadi Melekat|0482}}
<!-- END NAVIGATION BAR -->
<!-- BEGIN ORIGINAL VANIQUOTES PAGE LINK-->
<!-- BEGIN ORIGINAL VANIQUOTES PAGE LINK-->
<div class="center">
<div class="center">
Line 16: Line 19:


<!-- BEGIN VIDEO LINK -->
<!-- BEGIN VIDEO LINK -->
{{youtube_right|sciEZOxNDaI|Kṛṣṇa Sangatlah Indah Dan Kṛṣṇa Memiliki Sangat Banyak Kegiatan<br />- Prabhupāda 0481}}
{{youtube_right|uQ0HPsaJOZM|Kṛṣṇa Sangatlah Indah Dan Kṛṣṇa Memiliki Sangat Banyak Kegiatan<br />- Prabhupāda 0481}}
<!-- END VIDEO LINK -->
<!-- END VIDEO LINK -->


<!-- BEGIN AUDIO LINK -->
<!-- BEGIN AUDIO LINK -->
<mp3player>http://vaniquotes.org/w/images/681018LE.SEA_clip4.mp3</mp3player>
<mp3player>https://s3.amazonaws.com/vanipedia/clip/681018LE.SEA_clip4.mp3</mp3player>
<!-- END AUDIO LINK -->
<!-- END AUDIO LINK -->


Line 38: Line 41:
:asaṁśayaṁ samagraṁ māṁ
:asaṁśayaṁ samagraṁ māṁ
:yathā jñāsyasi tac chṛṇu
:yathā jñāsyasi tac chṛṇu
:([[Vanisource:BG 7.1|BG 7.1]])
:([[ID/BG 7.1|BG 7.1]])


Jika kamu percaya bahwa Kṛṣṇa, Kepribadian Tuhan Yang Maha Kuasa sendiri yang sedang berbicara , sebagaimana yang dipercayai oleh Arjuna , maka kamu bisa memahami siapakah Tuhan itu. Jika tidak, maka hal itu mustahil. Asaṁśayam.  
Jika kamu percaya bahwa Kṛṣṇa, Kepribadian Tuhan Yang Maha Kuasa sendiri yang sedang berbicara , sebagaimana yang dipercayai oleh Arjuna , maka kamu bisa memahami siapakah Tuhan itu. Jika tidak, maka hal itu mustahil. Asaṁśayam.  
Line 46: Line 49:
Kṛṣṇa itu maha menarik. Kṛṣṇa itu sangat indah. Kṛṣṇa memiliki sangat banyak kegiatan. Seluruh kesusastraan Veda dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan Kṛṣṇa. Bhagavad-gītā ini juga dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan Kṛṣṇa. Sekedar memahami Tuhan saja adalah suatu hal yang sangat baik, itu adalah keadaan netral dari pemahaman tersebut. Namun kamu harus naik terus dan terus lagi untuk memahami betapa maha besar diriNya. Seberapa mulia diriNya, itu mustahil untuk dipahami, karena indria-indria kita selalu tidak sempurna. Tetapi sebisa mungkin kamu bisa mendengar mengenai kegiatan-kegiatan Tuhan, mengenai kedudukan Tuhan dan kamu bisa memikirkan hal itu, lalu kamu bisa memutuskan, kamu bisa menyampaikan alasanmu. Dan kemudian kamu akan memahami Tuhan tanpa ada keraguan apapun lagi.  
Kṛṣṇa itu maha menarik. Kṛṣṇa itu sangat indah. Kṛṣṇa memiliki sangat banyak kegiatan. Seluruh kesusastraan Veda dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan Kṛṣṇa. Bhagavad-gītā ini juga dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan Kṛṣṇa. Sekedar memahami Tuhan saja adalah suatu hal yang sangat baik, itu adalah keadaan netral dari pemahaman tersebut. Namun kamu harus naik terus dan terus lagi untuk memahami betapa maha besar diriNya. Seberapa mulia diriNya, itu mustahil untuk dipahami, karena indria-indria kita selalu tidak sempurna. Tetapi sebisa mungkin kamu bisa mendengar mengenai kegiatan-kegiatan Tuhan, mengenai kedudukan Tuhan dan kamu bisa memikirkan hal itu, lalu kamu bisa memutuskan, kamu bisa menyampaikan alasanmu. Dan kemudian kamu akan memahami Tuhan tanpa ada keraguan apapun lagi.  


Awalan yang pertama adalah, mayy āsakta-manāḥ. Dalam bab terakhir Kṛṣṇa telah menjelaskan bahwa seseorang yang terus menerus khusyuk kepada Kṛṣṇa, maka ia adalah yogi berkualitas kelas satu, yogi berkualitas kelas satu. Di negaramu, sistem yoga sangatlah populer, tetapi kamu tidak mengetahui siapakah yogi berkualitas kelas satu itu. Yogi berkualitas kelas satu dijelaskan di dalam Bhagavad-gītā, yoginām api sarveṣāṁ mad-gatenāntarātmanā. ([[Vanisource:BG 6.47|BG 6.47]]), bahwa dari berjuta-juta yogi, yogi atau bhakta-yogi yang selalu melihat di dalam dirinya sendiri, di dalam hatinya, bentuk Kṛṣṇa, maka ia adalah yogi berkualitas kelas satu, ia berkualitas kelas satu. Jadi, kamu harus melanjutkan sistem yoga yang berkualitas kelas satu itu, dan hal itu dijelaskan di sini, mayy āsakta-manāḥ, yaitu dengan selalu menjadi melekat.  
Awalan yang pertama adalah, mayy āsakta-manāḥ. Dalam bab terakhir Kṛṣṇa telah menjelaskan bahwa seseorang yang terus menerus khusyuk kepada Kṛṣṇa, maka ia adalah yogi berkualitas kelas satu, yogi berkualitas kelas satu. Di negaramu, sistem yoga sangatlah populer, tetapi kamu tidak mengetahui siapakah yogi berkualitas kelas satu itu. Yogi berkualitas kelas satu dijelaskan di dalam Bhagavad-gītā, yoginām api sarveṣāṁ mad-gatenāntarātmanā. ([[ID/BG 6.47|BG 6.47]]), bahwa dari berjuta-juta yogi, yogi atau bhakta-yogi yang selalu melihat di dalam dirinya sendiri, di dalam hatinya, bentuk Kṛṣṇa, maka ia adalah yogi berkualitas kelas satu, ia berkualitas kelas satu. Jadi, kamu harus melanjutkan sistem yoga yang berkualitas kelas satu itu, dan hal itu dijelaskan di sini, mayy āsakta-manāḥ, yaitu dengan selalu menjadi melekat.  
<!-- END TRANSLATED TEXT -->
<!-- END TRANSLATED TEXT -->

Latest revision as of 03:14, 12 July 2019



Lecture -- Seattle, October 18, 1968

Jadi, alasan ini menjelaskan bahwa sel darah merah sudah berhenti berfungsi, sehingga karenanya hidup juga berhenti - tidak. Ada sangat banyak alasan dan sanggahannya. Sebenarnya, inilah kenyataannya, karena kita berbicara dengan berdasarkan kepada kebenaran kitab suci, para orang suci dan guru kerohanian. Itulah cara pemahaman yang sebenarnya. Kamu tidak bisa menghasilkan hal itu melalui otak kecilmu serta indria-indriamu yang tidak sempurna. Manusia itu selalu tidak sempurna.

Sebagai contoh, ada seorang anak yang melihat matahari, dan juga ada seorang ilmuwan yang melihat matahari. Secara alamiah, maka sang anak hanya memiliki pengetahuan yang tidak sempurna mengenai matahari. Dan sang anak yang sama itu, ketika ia menerima petunjuk dari sang ilmuwan, maka ia juga menjadi bisa memahami bahwa matahari itu sangatlah besar. Karenanya, persepsi atas pengetahuan secara langsung melalui indria-indria selalu tidak sempurna. Kamu harus mendekati pihak yang berwenang - di dalam setiap lingkup kehidupanmu.

Sama halnya, jika kamu ingin memahami siapakah Tuhan itu, maka kamu harus berlindung kepada Bhagavad-gītā ini. Tidak ada alternatif lain. Kamu tidak bisa berangan-angan bahwa, "Tuhan itu mungkin seperti ini, Tuhan itu mungkin seperti itu." "Tuhan itu tidak ada." "Tuhan sudah mati." "Tuhan tidak mati." Ini semua hanyalah sekedar angan-angan saja. Di sini Kṛṣṇa berkata,

mayy āsakta-manāḥ pārtha
yogaṁ yuñjan mad-āśrayaḥ
asaṁśayaṁ samagraṁ māṁ
yathā jñāsyasi tac chṛṇu
(BG 7.1)

Jika kamu percaya bahwa Kṛṣṇa, Kepribadian Tuhan Yang Maha Kuasa sendiri yang sedang berbicara , sebagaimana yang dipercayai oleh Arjuna , maka kamu bisa memahami siapakah Tuhan itu. Jika tidak, maka hal itu mustahil. Asaṁśayam.

Jadi, prosesnya adalah, proses pertama adalah, mayy āsakta-manāḥ. Kamu harus terus menerus menyibukkan pikiranmu di dalam Kṛṣṇa. Itulah proses yoga yang kita sajikan sebagai kesadaran Kṛṣṇa. Kesadaran Kṛṣṇa ...... Seperti halnya ketika kamu terus menerus menghubungkan dirimu dengan sumber daya listrik, maka akan ada ketersediaan daya listrik yang tidak habis-habisnya. Sama halnya, jika kamu terus menerus menyibukkan pikiranmu di dalam Kṛṣṇa, dan hal itu juga tidaklah terlalu sulit.

Kṛṣṇa itu maha menarik. Kṛṣṇa itu sangat indah. Kṛṣṇa memiliki sangat banyak kegiatan. Seluruh kesusastraan Veda dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan Kṛṣṇa. Bhagavad-gītā ini juga dipenuhi dengan kegiatan-kegiatan Kṛṣṇa. Sekedar memahami Tuhan saja adalah suatu hal yang sangat baik, itu adalah keadaan netral dari pemahaman tersebut. Namun kamu harus naik terus dan terus lagi untuk memahami betapa maha besar diriNya. Seberapa mulia diriNya, itu mustahil untuk dipahami, karena indria-indria kita selalu tidak sempurna. Tetapi sebisa mungkin kamu bisa mendengar mengenai kegiatan-kegiatan Tuhan, mengenai kedudukan Tuhan dan kamu bisa memikirkan hal itu, lalu kamu bisa memutuskan, kamu bisa menyampaikan alasanmu. Dan kemudian kamu akan memahami Tuhan tanpa ada keraguan apapun lagi.

Awalan yang pertama adalah, mayy āsakta-manāḥ. Dalam bab terakhir Kṛṣṇa telah menjelaskan bahwa seseorang yang terus menerus khusyuk kepada Kṛṣṇa, maka ia adalah yogi berkualitas kelas satu, yogi berkualitas kelas satu. Di negaramu, sistem yoga sangatlah populer, tetapi kamu tidak mengetahui siapakah yogi berkualitas kelas satu itu. Yogi berkualitas kelas satu dijelaskan di dalam Bhagavad-gītā, yoginām api sarveṣāṁ mad-gatenāntarātmanā. (BG 6.47), bahwa dari berjuta-juta yogi, yogi atau bhakta-yogi yang selalu melihat di dalam dirinya sendiri, di dalam hatinya, bentuk Kṛṣṇa, maka ia adalah yogi berkualitas kelas satu, ia berkualitas kelas satu. Jadi, kamu harus melanjutkan sistem yoga yang berkualitas kelas satu itu, dan hal itu dijelaskan di sini, mayy āsakta-manāḥ, yaitu dengan selalu menjadi melekat.