ID/Prabhupada 0869 - Orang-orang Sedang Sibuk Secara Bodoh, Jadi Kita Sedang Menciptakan Mereka Yang Malas Tetapi Cerdas

Revision as of 03:46, 12 July 2019 by Vanibot (talk | contribs) (Vanibot #0023: VideoLocalizer - changed YouTube player to show hard-coded subtitles version)
(diff) ← Older revision | Latest revision (diff) | Newer revision → (diff)


750629 - Conversation in Car after Morning Walk - Denver

Prabhupāda : ..... dan kelompok orang yang terakhir adalah mereka yang sibuk secara bodoh. Saat ini orang-orang adalah mereka yang "sibuk secara bodoh."

Tamal Kṛṣṇa : Jadi, mereka lebih buruk dibandingkan dengan orang-orang malas yang bodoh?

Prabhupāda : Huh?

Tamal Kṛṣṇa : Apakah mereka itu lebih buruk dibandingkan dengan orang malas yang bodoh?

Prabhupāda : Ya. Orang malas yang bodoh itu memang bodoh tetapi mereka malas, jadi mereka tidak akan terlalu membuat gangguan. Tetapi orang sibuk yang bodoh, ia hanya akan membuat gangguan saja. Dan saat ini, orang-orang sedang sibuk secara bodoh, jadi kita sedang menciptakan mereka yang malas tetapi cerdas Seorang yang cerdas pastilah ia malas, jika tidak bagaimana mungkin ia bisa bertindak secara cerdas, dengan penuh ketenangan. "Baiklah, akan aku pertimbangkan." Kamu tidak akan bisa berharap bahwa orang cerdas itu akan memberikan keputusannya dengan mudah.

Tamal Kṛṣṇa : Dengan menyebut dirinya sebagai orang malas, tidakkah itu menunjukkan sifat tama-guṇa ?

Prabhupāda : Itu adalah ketenangan, kemampuan untuk selalu berkepala dingin. Kecenderungan modern adalah untuk menciptakan mereka yang "sibuk secara bodoh." Para kaum komunis itu adalah mereka yang sibuk secara bodoh.