ID/661009 Kelas - Srila Prabhupada Menyampaikan Setetes Nektar di New York: Difference between revisions

 
No edit summary
 
Line 2: Line 2:
[[Category:ID/Tetesan Nektar - 1966]]
[[Category:ID/Tetesan Nektar - 1966]]
[[Category:ID/Tetesan Nektar - New York]]
[[Category:ID/Tetesan Nektar - New York]]
<!-- BEGIN NAVIGATION BAR -- DO NOT EDIT OR REMOVE -->
{{Nectar Drops navigation - All Languages|Indonesian|ID/661007 Kelas - Srila Prabhupada Menyampaikan Setetes Nektar di New York|661007|ID/661023 Kelas - Srila Prabhupada Menyampaikan Setetes Nektar di New York|661023}}
<!-- END NAVIGATION BAR -->
{{Audiobox_NDrops|ID/Indonesian - Tetesan Nektar Dari Srila Prabhupada|<mp3player>https://s3.amazonaws.com/vanipedia/Nectar+Drops/661009BG-NEW_YORK_ND_01.mp3</mp3player>|Jadi, terkait dengan keempat golongan manusia yang tidak datang kepada Tuhan ... Yang dimaksudkan adalah para orang jahat yang terdiri dari orang yang bodoh, orang yang paling rendah di antara umat manusia, orang yang pengetahuannya telah dicuri oleh energi yang mengkhayalkan serta orang yang tidak percaya akan keberadaan Tuhan.  
{{Audiobox_NDrops|ID/Indonesian - Tetesan Nektar Dari Srila Prabhupada|<mp3player>https://s3.amazonaws.com/vanipedia/Nectar+Drops/661009BG-NEW_YORK_ND_01.mp3</mp3player>|Jadi, terkait dengan keempat golongan manusia yang tidak datang kepada Tuhan ... Yang dimaksudkan adalah para orang jahat yang terdiri dari orang yang bodoh, orang yang paling rendah di antara umat manusia, orang yang pengetahuannya telah dicuri oleh energi yang mengkhayalkan serta orang yang tidak percaya akan keberadaan Tuhan.  




Selain keempat golongan manusia tersebut, juga ada empat golongan manusia yang datang kepada Tuhan, yaitu ārta atau mereka yang berduka-cita, lalu mereka yang ingin tahu, lalu arthārthī ... Arthārthī berarti mereka yang sedang didera kemiskinan dan kemudian jñānī yang berarti para filsuf atau mereka yang mengetahui dengan sebenarnya. Jadi, dari keempat golongan ini, Tuhan Śrī Kṛṣṇa berkata, teṣāṁ jñānī nitya-yukta eka-bhaktir viśiṣyate, “Dari keempat golongan ini, orang-orang yang secara filosofis berusaha memahami sifat Tuhan melalui pelayanan bhakti, dengan kesadaran Kṛṣṇa, maka ia adalah seorang yang viśiṣyate.” Viśiṣyate berarti ia memiliki kualifikasi khusus.
Selain keempat golongan manusia tersebut, juga ada empat golongan manusia yang datang kepada Tuhan, yaitu ārta atau mereka yang berduka-cita, lalu mereka yang ingin tahu, lalu arthārthī ... Arthārthī berarti mereka yang sedang didera kemiskinan dan kemudian jñānī yang berarti para filsuf atau mereka yang mengetahui dengan sebenarnya. Jadi, dari keempat golongan ini, Tuhan Śrī Kṛṣṇa berkata, teṣāṁ jñānī nitya-yukta eka-bhaktir viśiṣyate, “Dari keempat golongan ini, orang-orang yang secara filosofis berusaha memahami sifat Tuhan melalui pelayanan bhakti, dengan kesadaran Kṛṣṇa, maka ia adalah seorang yang viśiṣyate.” Viśiṣyate berarti ia yang memiliki kualifikasi khusus.
|Vanisource:661009 - Lecture BG 07.15-18 - New York|661009 - Kelas BG 07.15-18 - New York}}
|Vanisource:661009 - Lecture BG 07.15-18 - New York|661009 - Kelas BG 07.15-18 - New York}}

Latest revision as of 07:17, 5 July 2021

ID/Indonesian - Tetesan Nektar Dari Srila Prabhupada
Jadi, terkait dengan keempat golongan manusia yang tidak datang kepada Tuhan ... Yang dimaksudkan adalah para orang jahat yang terdiri dari orang yang bodoh, orang yang paling rendah di antara umat manusia, orang yang pengetahuannya telah dicuri oleh energi yang mengkhayalkan serta orang yang tidak percaya akan keberadaan Tuhan.


Selain keempat golongan manusia tersebut, juga ada empat golongan manusia yang datang kepada Tuhan, yaitu ārta atau mereka yang berduka-cita, lalu mereka yang ingin tahu, lalu arthārthī ... Arthārthī berarti mereka yang sedang didera kemiskinan dan kemudian jñānī yang berarti para filsuf atau mereka yang mengetahui dengan sebenarnya. Jadi, dari keempat golongan ini, Tuhan Śrī Kṛṣṇa berkata, teṣāṁ jñānī nitya-yukta eka-bhaktir viśiṣyate, “Dari keempat golongan ini, orang-orang yang secara filosofis berusaha memahami sifat Tuhan melalui pelayanan bhakti, dengan kesadaran Kṛṣṇa, maka ia adalah seorang yang viśiṣyate.” Viśiṣyate berarti ia yang memiliki kualifikasi khusus.

661009 - Kelas BG 07.15-18 - New York